deskripsi gambar deskripsi gambar
print this page Print

Turi ( kacang Kacangan )


Patrawisa. KLASIFIKASI : Turi disebut Sesbania grandiflora (L) Pers.atau Agati grandifloraDesv. termasuk ke dalam famili tumbuhan Papiliaonaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah toroy, tuwi, kalala, suri atau turing.

SIFAT KIMIAWI : Tumbuhan ini kaya dengan berbagai kandungan kimia yang sudah diketahui, a. l. :
- Kulit batang : Tanin,egatin, zantoagetin, basorin, resin, calsium oksalat, sulfur, peroksidase, zat warna.
- Daun : saponin, tanin, glikoside, peroksidase, vit A dan B.
- Bunga : kalsium, zat besi, gula, vit A dan B.
EFEK FARMAKOLOGIS : Dalam farmakologi Cina disebutkan bahwa tumbuhan ini memiliki sifat :
Bunga : Pelembut kulit, pencahar, penyejuk.
Kulit batang : mengurangi rasa sakit (analgetik), penurun panas (anti piretik),pencahar, pengelat (astringen), perangsang muntah, tonik.
Daun : Mencairkan gumpalan darah, menghilangkan sakit, pencahar ringan, peluruh kencing (diuretik)

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :
1. Sariawan.
(a) Kulit batang secukupnya diremas-remas dalam air, untuk kumur, 3 kali sehari.
(b) Kulit batang sebesar ibu jari direbus, minum. Lakukan beberapa kali.
2. Sakit tenggorok. Daun diremas-remas di air matang, untuk kumur tenggorok.
3. Radang tenggorok. Segenggam daun turi merah direbus dengan air bersih secukupnya. Setelah dingin disaring, airnya dipakai untuk kumur- kumur. Lakukan 4 kalisehari.
4. Disentri, berak darah. Kulitbatang sebesar ibu jari dari pohon turiyang bunganya merah, direbus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum, 2 kali sehari.
5. Kuku jari bengkak akibat tersandung atau terpukul. Daun secukupnya dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Taruh diatas kuku yang sakit dan kulit sekitarnya, lalu dibalut. Ganti 2 - 3 kali sehari. Bekuan darah dibawah kuku akan hilang dan sakitnya akan berkurang.
6. Keputihan. Segenggam daun turi putih dan kunyit sebesaribu jari dicuci bersih lalu digiling halus. Tambahkan ¾ cangkir air minum, peras, saring, minum. Lakukan 3 kali sehari.
7. Batuk. Daun turi merah dan inggu, masing-masing 1 genggam dicuci lalu ditumbuk halus, tambahkan air perasan sebuah jeruk pecel. Aduk merata, peras, saring, minum.
8. Batuk berdahak. Akar turi sebesar jari telunjuk dicuci bersih lalu digiling halus, tambahkan ½ cangkir air masak dan 1 sendok madu. Aduk sampai merata, peras dan saring lalu diminum.
9. Penambah ASI.
(1) Daun turi yang masih muda dikukus, dimakan sebagai lalab matang.
(2) Bunga dari turi putih dimasak, makan.
10. Pegal linu. Akar pohon turi berbunga merah secukupnya digiling halus, tambahkan sedikit air sampai menjadi adonan seprti bubur. Gosokkan ke bagian badan yang sakit.
11. Cacarair, demam dengan erupsi kulit. Kulit batang sebesar ibu jari direbus, disaring, minum.
12. Hidung berlendir, sakit kepala. Segenggam daun dan bunga digiling halus, tambahkan setengah cangkir air masak. Aduk merata lalu diperas dan disaring, minum.
13. Demam nifas. Daun turi 1/3 genggam dicuci bersih lalu digiling sampai halus. Tambahkan ¾ cangkir air minum dan sedikit garam. Peras, saring lalu minum.

Tidak ada komentar: